Apakah Perhitungan Tahun 2012 Salah? Penelitian Baru Mengatakan Ya.
(Is The 2012 Date miscalculated?..New Research Says Yes)
oleh: Stephanie Pappas
Ini adalah kabar baik bagi yang tidak percaya terhadap ramalan bangsa Maya/namun berita buruk bagi mereka yang percaya terhadap kiamat 2012 bangsa Maya. Kabar baiknya adalah bahwa "Long Count" kalender Maya tidak mungkin berakhir pada 21 Desember 2012 (dan dengan perluasan dunia, (sebagaimana ditegaskan al-Qur’an dalam surah adz-Dzariyat 51:47- pent, tidak mungkin dunia kiamat tahun 2012). Kabar buruk bagi orang yang percaya ramalan? Jika kalender tidak berakhir pada Desember 2012, maka tidak ada yang tahu kapan sebenarnya Kiamat akan terjadi.
Sebuah kupasaan baru yang dipublikasikan sebagai sebuah bab dalam textbook “Calendars and Years II: Astronomy and Time in the Ancient and Medieval World” (Oxbow Books, 2010), berpendapat bahwa konversi yang diterima dari penanggalan bangsa Maya kepada kalender modern mungkin berbeda selama 50 atau 100 tahun. Hal tersebut akan mencampakkan berita ramalan kiamat 2012 yang diberitakan secara berlebihan, perubahan akan terjadi selama berpuluh-puluh tahun ke depan dan menuang keraguan mengenai peristiwa penanggalan sejarah bangsa Maya. (kekhawatiran alan terjadinya kiamat mendasarkan pada kenyataan bahwa kalender Maya berakhir pada tahun 2012, sedangkan tahun Masehi berakhir pada 31 Desember.)
Kalender Maya dikonversi ke dalam Kalender Gregorian yang dipakai dewasa ini dengan menggunakan perhitungan yang disebut GMT Konstan, nama untuk inisial terakhir dari tiga peneliti Maya awal. Banyak pekerjaan menekankan kepada penanggalan yang diperoleh dari dokumen kolonial yang ditulis dalam bahasa Maya dalam abjad Latin, menurut penulisnya, Gerardo Aldana, profesor peneliti Chicana dan Chicano dari University of California, Santa Barbara.
Kemudian perhitungan GMT Konstan didukung oleh ahli linguistik Amerika dan antropolog Floyd Lounsbury, yang menggunakan data dari Dresden Codex Venus Table, kalender Maya dan almanak yang menjelaskan bahwa grafik tanggal relatif terhadap pergerakan Venus.
"Dia mengatur pekerjaannya dengan menyingkirkan hambatan terakhir agar sepenuhnya menerima GMT Konstan," kata Aldana dalam sebuah pernyataannya. "Orang lain menggunakan karyanya lebih jauh, yang menunjukkan telah membuktikan kebenaran GMT Konstan. "Menurut Aldana, bukti kebenaran Lounsbury tidak terbantahkan.
"Jika Tabel Venus tidak dapat digunakan untuk membuktikan FMT sebagaimana dikemukakan Lounsbury, maka penerimaan tergantung pada keandalan data yang menguatkan," katanya. Bahwa data historis kurang dapat diandalkan dibandingkan dengan Tabel itu sendiri, sehingga menyebabkan argumen untuk GMT Konstan jatuh "seperti tumpukan kartu."
Aldana tidak memiliki jawaban seperti apa konversi kalender yang mungkin benar, ia lebih memilih untuk memfokuskan kepada mengapa interpretasi saat ini mungkin salah. Sepertinya teori-teori berakhirnya duniamungkin harus menemukan kalender kuno lain yang cocok dengan harapan apokaliptik mereka.
Posting Komentar